Setiap Juara Bekerja Sesuai Passion part 2

Selama sekian tahun dominasi Microsoft dalam bidang piranti lunak hampir tidak tertandingi, Salah satu perusahaan yang bisa mematahkan dominasi miccrosoft adalah Aplle Computers. Kita mengenal Aplle Computers dengan produk-produk yang sangat terkenal dipasaran seperti Macintosh, ipod, iphone dan ipad. Aplle Computers mengantarkan pendirinya, Steve Job (mendiang), menjadi miliuner di usia 25 tahun, lebih muda dari Bill Gates yang menjadi miliuner di usia 31.

Steve Jobs : Satu-satunya jalan untuk mencapai 

kepuasan sejati adalah melakukan apa yang kita yakini.

Steve bersama rekannya Woz mendirikan Aplle Computers di usia 20 tahun di garasi rumah orang tuanya. Dalam sepuluh tahun dari hanya mereka berdua. Apple menjadi perusahaan dengan 2 miliar dolar dan 4000 karyawan. Anehnya di usia 30 tahun, satu tahun setelah meluncurmya produk terbaiknya, Macintosh dewan direksi justru memecat Steve dari Apple karena dianggap terlalu ambisius.

Sempat down, karena kecintaanya dengan piranti lunak, Steve mendirikan Next Computer. Kemudian membeli perusahaan animaxi Pixar yang memproduksi film animasi komputer pertama dan saat ini menjadi studio animasi paling sukses di dunia, Melalui dua peusahaannya tersebut namanya kembali berkibar. Hal ini bertolak belakang dengan apa yang terjadi pada Apple yang berada diambang kebangkrutan. Saat itulah manajemen Apple meminta Steve untuk kembali memimpin Apple, melalui sebuah akuisisi Apple dengan Next. Dengan penuh semangat Steve menyanggupinya dan hanya meminta bayaran $1 atau Rp. 9000 per tahun. Banyak orang menganggap Steve "gila" dan meramalkan Steve tidak akan sanggup lagi mengangkat Apple.

Steve menanggapinya dengan dingin. Dan inilah pesannya untuk kita, "Saya yakin bahwa satu hal yang bisa membuat saya bertahan adalah bahwa saya mencintai apa yang saya lakukan. Kita harus mencari apa yang sebenarnya kita cintai. Dan adalah benar bahwa pekerjaan kita adalah kekasih kita. Pekerjaan kita akan mengisi sebagian hidup kita dan Satu- satunya jalan untuk mencapai kepuasan sejati adalah melakukan apa yang kita yakini". Passion inilah yang mengantarkan Steve kembali mengorbitkan Apple ke jajaran elit produsen teknologi papan atas dan bisa mematahkan dominasi Microsoft.

Stay Hungry, Stay Foolish